Home / Pemerintahan / Pendidikan

Minggu, 28 Agustus 2022 - 09:29 WIB

Safari Pendidikan, Kadisdikbud Sambas Sadar Sekolah di Wilayah Perbatasan

Dok. Istimewa

Dok. Istimewa

Sambas Times. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sambas, Samekto Hadi Suseno bersama jajarannya melakukan perjalanan mengunjungi sekolah yang berada di wilayah perbatasan Indonesia – Malaysia.

Dalam kunjungannya itu, untuk mendengar keluhan para Kepala Sekolah dan guru diwilayah perbatasan.

“Kami menyasar wilayah perbatasan yang ada di Kabupaten, Dalam rangka mensosialisasikan museum daerah Kabupaten Sambas dan salah satu agenda yang akan terus kami lakukan berkenaan dengan safari pendidikan. Sekolah sekolah yang di undang untuk menyampaikan aspirasinya yaitu dari Kecamatan Paloh dan Kecamatan Sajingan,” kata Kadisdikbud Kabupaten Sambas.

Perjalanan yang dilakukan Kadisdikbud Sambas beserta rombongan sangatlah menantang, area jalan yang dilalui untuk mencapai sekolah-sekolah tersebut penuh dengan hambatan dan rintangan.

BACA JUGA:  Sambas Tuan Rumah Forpertais se Kalimantan ke-3

Namun, tekad yang kuat membangun pendidikan dari pelosok negeri membuatnya begitu bersemangat menempuh medan yang berat tersebut.

“Dengan perjalanan yang lumayan jauh ini, tentunya saya sangat puas dan bangga sekali, karena sampai di wilayah perbatasan,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut Kadisdikbud juga memberi kesempatan pada seluruh insan pendidikan untuk berdialog tentang bagaimana memperbaiki pendidikan, yang tentunya sesuai dengan kondisi adat dan budaya. Kemudian dengan secara perlahan akan mendapatkan akses informasi program pendidikan kepada masyarakat yang selanjutnya dijadikan program peningkatan pelayanan pendidikan.

“Safari pendidikan itu adalah lebih cenderung kepada satu wadah yang akan kami buat untuk merangkum, memetakan serta menerima masukan, saran, kritik terkait bagaimana pendidikan Kabupaten Sambas kedepan semakin lebih maju lagi,” jelasnya.

BACA JUGA:  Dua Atlet Sambas Ikuti Kejuaraan Tenis Lapangan se Kalbar

Dalam kunjungannya di wilayah perbatasan yakni Kecamatan Paloh dan Kecamatan Sajingan ini, ada beberapa persoalan terkait sarana dan prasarana yang sangat dibutuhkan dalam mendukung program pendidikan dan implementasi kurikulum merdeka yang lebih cenderung kepada penggunaan teknologi.

Selain itu, lanjut dia, masih ada daerah yang tidak mempunyai akses internet dan penerangan listrik.

“Artinya itu salah satu persoalan yang cukup besar yang akan kami coba sampaikan, tidak hanya dengan OPD pemerintah Kabupaten Sambas bahkan dengan pemerintah provinsi maupun pusat,” jelasnya. (hen)

Share :

Baca Juga

Komisi III DPRD Kabupaten Sambas

Pemerintahan

DPRD Sambas Kunker ke BPBD Kubu Raya
Dinas kesahatan Kabupaten Sambas

Kesehatan

Dinkes Gelar Program Percepatan Pencegahan Covid-19
Bedah Rumah Nenek Timah

Pemerintahan

Pemdes Segedong Bedah Rumah Nek Timah
Defisit Anggaran Kabupaten Melawi

Pemerintahan

Heboh Utang Pemkab Melawi Rp97 Miliar
Tim Wasev bersama Sekda Sambas, Dandim 1208 Sambas foto bersama di lokasi TMMD Regtas ke-116 Desa Lubuk Dagang

Pemerintahan

Tim Wasev Tinjau Lokasi TMMD Regtas ke-116 Desa Lubuk Dagang
Serda Nandang Personel Satgas TMMD melukis bangunan PAUD untuk memberikan motivasi bagi pelajar. Sabtu (27/5/2023).

Pendidikan

Satgas TMMD Lukis Dinding PAUD Ar Rahman Desa Lubuk Dagang.
Bupati Sambas Satono menyerahkan laporan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD TA 2022.

Pemerintahan

Bupati Sampaikan Laporan pertanggungjawaban APBD TA 2022
Ketua KPU Sambas beserta anggota saat membuka uji publik, Rabu (14/12/2022).

Pemerintahan

KPU Uji Publik Alokasi Kursi Dapil Sambas
error: Content is protected !!