Sambas Times. Musabaqoh Dzikir Maulud se Kabupaten Sambas tahun 1446 H/2024 M sukses digelar, musabaqah memperebutkan piala ketua Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kabupaten Sambas. Sabtu, (21/9/2024).
Suksesnya Musabaqoh Dzikir Maulud yang digelar pada 15-21 September 2024 tersebut ditandai dengan malam penutupan sekaligus pembagian hadiah, di Rumah Melayu Sambas.
Sejumlah 54 kelompok dari 18 Kecamatan se Kabupaten Sambas telah berpartisipasi sejak dibuka resmi Prof Chairil Effendi Ketua MABM Kalbar. Yang juga dihadiri tamu kehormatan dari Persatuan Kebangsaan Melayu Sarawak (PKMS) Malaysia.
Ketua MABM Kabupaten Sambas, Misni Safari mengucapkan terima kasih kepada anggota DPRD Kalimantan Barat H Subhan Nur, yang telah memprogramkan pokok pikiran untuk kegiatan MABM Kabupaten Sambas.
“H Subhan Nur tidak diragukan lagi jiwa melayu nya, meskipun tidak lagi menjabat ketua MABM, tapi totalitas berkontribusi mewariskan budaya Melayu Kabupaten Sambas dengan programnya terus berjalan,” ujarnya.
Musabaqoh Zikir Maulud
Misni Safari mengucapkan selamat kepada seluruh peserta yang telah mengikuti Musabaqoh Zikir Maulud se Kabupaten Sambas, dan seluruh panitia beserta dewan juri yang mensukseskan kegiatan tersebut.
“Alhamdulillah kegiatan ini berjalan dengan lancar, antusias peserta juga luar biasa, terbukti masih banyak yang akan ikut. Karena panitia membatasi jumlah peserta, yaitu 3 kelompok zikir per kecamatan,” tegasnya.
Wakil Ketua DPRD Sambas periode 2014-2019 itu menegaskan. Khazanah budaya melayu seperti zikir maulud yang mulai tergerus zaman untuk dilestarikan ke lintas generasi.
“Jika tidak ada kegiatan seperti ini, budaya kita sedikit demi sedikit akan hilang. Oleh karena itu tugas MABM untuk menjaga dan melestarikan budaya yang kita miliki. Dengan kegiatan-kegiatan seperti festival,” sebutnya.
Misni berharap Musabaqoh Dzikir Maulud Kabupaten Sambas dapat digelar setiap tahun. “Semoga ini bisa menjadi agenda rutin tahunan, lebih meriah, dan kategori bisa dibagi, yaitu remaja dan dewasa,” harapnya.
Selain melaksanakan kegiatan Musabaqoh Dzikir Maulud untuk kategori putra dan putri. MABM Kabupaten Sambas menggelar seleksi Uri Gasing untuk mewakili Kabupaten Sambas ke Festival Budaya Melayu Kalimantan Barat 2024.
Penulis : Muhammad Ridho | Dapatkan Update Berita, Ikuti Google News