Sambas Times. Untuk mencegah peredaran Narkoba di Kabupaten Sambas, BNN Kalbar mengajak bersama mencegahnya, mengingat Kabupaten Sambas berada di wilayah yang berbatasan langsung dengan Negara Malaysia.
“Kami menaruh harapan besar kepada para penggiat paling tidak menjadi perpanjangan tangan untuk melaksanakan penyuluhan terkait bahaya narkoba,” kata Koordinator Bidang P2M BNPP Kalbar, Yunitasari, Rabu (7/9/2022).
Yunitasari berharap, kegiatan Bimtek Penggiat Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) bisa menyelamatkan generasi muda.
“Kita berharap banyak melalui penggiat yang dibentuk hari ini dari instansi pemerintah, terutama
dalam menyatukan persamaan persepsi dalam rangka menyelamatkan generasi muda,” lanjutnya.
Dirinya mengatakan bahwa bimtek yang digelar bertujuan untuk menambah kekuatan dari unsur instansi pemerintah dalam upaya mencegah peredaran narkoba.
“Pelatihan ini juga bertujuan untuk menambah kekuatan dari unsur instansi pemerintah, sehingga bisa memberikan penyuluhan di wilayah sekitar, inilah tujuan dari kegiatan bimtek,” ungkapnya
Meskipun BNN Kabupaten Sambas belum terbentuk, ia berharap melalui para penggiat, fungsi BNN bisa berjalan.
“Melalui para penggiat, saya berharap fungsi BNN bisa berjalan walaupun dalam di lingkungan lebih kecil, serta BNN kabupaten belum terbentuk,” harapnya.
Menurutnya, BNNP Kalbar tidak bisa bekerja sendiri dalam memberantas penyalahgunaan narkotika, sehingga perlu kerjasama penggiat untuk menjadi garda terdepan. (Dra)