Home / Pemerintahan

Sabtu, 24 September 2022 - 11:30 WIB

KAHMI Apresiasi Mitigasi Inflasi Daerah Gubernur Kalbar di Sambas

Presidium KAHMI Kabupaten Sambas Galih Usmawan

Presidium KAHMI Kabupaten Sambas Galih Usmawan

Sambas Times. Kunjungan Gubernur Kalbar Sutarmidji selama 4 hari di Kabupaten Sambas dalam upaya mengendalikan Mitigasi Inflasi paska kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) mendapat apresiasi KAHMI Sambas.

“Kunjungan kerja Gubernur Kalbar menyalurkan paket bantuan sosial bahan pangan kepada penerima manfaat sebanyak 2.000 paket merupakan upaya menekan Mitigasi Inflasi,” Presidium KAHMI Kabupaten Sambas Galih Usmawan, Sabtu (24/9/2022).

Seperti diketahui, Gubernur Kalbar Sutarmidji menyalurkan bantuan Sembako di Desa Saing Rambi dan Lumbang di Rambi Resto Cafe, Desa Pasar Melayu di BPK Sambas, Desa Temajuk, Paloh, Kantor Camat Galing, Desa Sepadu, Teluk Keramat dan terakhir di Pondok Pesantren M. Basiuni Imran.

Terkait kunjungan Gubernur Kalbar ini, ujar Galih Usmawan, KAHMI Kabupaten Sambas sangat mendukung dan mengapresiasi pembagian 2.000 paket bahan pangan di Kabupaten Sambas.

BACA JUGA:  Peringatan Hari Ibu, Bupati Bacakan Sambutan Menteri PPPA

“Ini merupakan langkah cepat yang dilakukan Gubernur Kalbar untuk mengendalikan dan memitigasi dampak inflasi yang diakibatkan kenaikan BBM beberapa waktu lalu,” ujar Ketua DPC PPP Kabupaten Sambas.

Menurutnya, kenaikan BBM pada 3 September lalu berimbas naiknya harga komoditas atas naiknya ongkos distribusi, dan dampaknya sangat dirasakan masyarakat, terutama ibu-ibu rumah tangga.

“Menyikapi dampak kenaikan BBM ini, saya yakin Pemprov Kalbar memiliki skema untuk memantau harga pangan secara real time,” ujarnya.

Ia menilai, langkah Pemprov Kalbar dengan melakukan Operasi Pasar dan pembagian Sembako Bahan Pangan bagi warga terdampak menjadi jaring pengaman dalam mengendalikan inflasi dan gejolak atas tekanan kenaikan harga BBM.

BACA JUGA:  Pemdes Simpang Empat Gandeng Mahasiswa KKN Gotong Royong

“Pemprov Kalbar dan Pemkab Sambas harus memastikan ketersediaan bahan pokok dan stabilitas harga bahan pokok di pasaran, “pinta Galih.

Kunjungan kerja Gubernur Kalbar di Kabupaten Sambas saat ini merupakan langkah nyata hadirnya Pemerintah ditengah kesulitan warga, karena Sense of crisis (Rasa krisis) oleh pemimpin sangat penting untuk merasakan dampak kesusahan warga atas kenaikan BBM.

“Selain sebagai Ketua Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), pengawalan dari sisi law enforcement dari pihak kepolisian, kejaksaan dan TNI juga diperlukan untuk mengendalikan inflasi,” pungkasnya. (edo)

Share :

Baca Juga

KSOP SINTETE

Pemerintahan

KSOP Sintete Gelar Sosialisasi dan Kegiatan Peringati Harhubnas
Pjs Bupati Sambas Marlyna memimpin upacara Hari Santri Nasional

Pemerintahan

Pemda Sambas Gelar Upacara Hari Santri Nasional
Inspektorat Sambas

Pemerintahan

Legislatif Sambas Ikuti Sosialisasi Anti Korupsi Dari Inspektorat
Wakil Bupati Sambas Fahrur Rofi

Pemerintahan

Wabup Rofi Motivasi Taruna AUP/STP Asal Kalbar di Jakarta
H. Subhan Nur

Pemerintahan

Subhan Dukung Pemda Sambas Ubah Status Jalan Kabupaten jadi Jalan Nasional
Dandim 1208 Sambas, Kasat Pol PP, Kadis PU, Forkopimcam Pemangkat dan Masyarakat melakukan pemetaan Normalisasi Parit Pemangkat

Pemerintahan

Sinergis Forkopimda Normalisasi Parit Pasar Pemangkat
Ratusan warga Kecamatan Semparuk memenuhi halaman kantor kecamatan untuk menerima bantuan BLT BBM

Pemerintahan

Ratusan Warga Semparuk Terima BLT BBM
Marjuni Kepala BPBD Kabupaten Sambas

Pemerintahan

BPBD Sambas Sosialisasi Bentuk Tim Tanggap Bencana
error: Content is protected !!