Sambas Times. Pemerintah Provinsi Kalbar bersama Pemerintah Kabupaten Sambas melakukan Survey dan Rapat Koordinasi pembahasan Perencanaan Kawasan Pos Lintas Batas (PLB) Temajuk.
Tim survey Badan Pengelola Perbatasan Daerah (BPPD) Kalbar meninjau Titik Nol Kawasan perbatasan RI – Malaysia, Dusun Sempadan, Desa Temajuk, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas.
Tim Survey BPPD Kalbar dipimpin langsung Kepala BPPD Kalbar Alexander Rombonang, Kabid Koordinasi Perencanaan dan Fasilitasi Kerjasama BPPD, Sri Nurhayadi, dan Kasi Koordinasi Perencaan dan Fasilitasi Kerjasama BPPD, Pertty.
Hadir dalam Survey dan Rakor, Kadis Perkim LH Septiza, Kepala PLBN Aruk Purwoto, Kabag Tapem Setda Sambas Apriandi. BPN Sambas, Porkofimcam Paloh, Pemerintah Desa Temajuk, MPPI, serta tokoh masyarakat Temajuk.
Kepala BPPD Kalbar Alexander Rombonang mengajak untuk menyepakati penempatan relokasi pembangunan Gapura baru yang akan dilaksanakanan Direktorat Jenderal Administrasi Kewilayahan tahun 2023 ini.
Ia mengungkapkan, April 2023 relokasi sudah harus di mulai. Ia berharap Pemkab Sambas bisa membebaskan lahan kiri dan kanan Patok Zero Poin untuk kepentingan pembangunan kedepannya.
“Kita menjadwalkan Februari 2023 mendatang, BPPD Kalbar melaksanakan rapat di Kuching, Sarawak Malaysia. Tujuannya untuk membahas titik pertemuan jalur Indonesia dan Malaysia, sehingga titik PLBN bisa sinkron,” jelasnya.
Pemda Usulkan Jalan Baru Patok A 55 ke Patok A 94
Kadis Perkim LH Kabupaten Sambas Septiza mengatakan, untuk jalan baru akan di buka jalur ke arah Patok A 55 ke Patok A 94 yang tembus ke Pasar Tradisional menuju rencana pembangunan Terminal, mengingat jalurnya lebih dekat.
“Desa Temajuk penuh dengan hutan kawasan. Perkim LH Kabupaten Sambas akan berkoordinasi dengan KPH dan BKSDA berkaitan dengan kawasan yang masuk areal pembangunan jalan paralel, dan pembangunan Gapura baru,” tegasnya.
Kabag Tata Pemerintahan (Tapem) Setda Sambas Apriandi berharap lokasi relokasi pembangunan Gapura bisa mengarah ke pembangunan jalan baru.

“Kita menyambut baik BPPD akan berkoordinasi dengan pihak Malaysia, karena info yang kami dapat. Pihak Malaysia akan melakukan pergeseran titik pembangunan PLBN dari titik yang sekarang,” ulasnya.
Dalam Rakor tersebut juga sampaikan masukkan dari Kepala PLBN Aruk Purwoto, Pasi Ops Kodim 1208 Sambas. Kapten Inf SP Sitinjak, Perwakilan Dinas Perkim LH, Danramil 1208-08 Paloh, Kapolsek Paloh dan Tokoh Masyarakat Desa Temajuk. (edo)