Sambas Times. Warga Dusun Jeruju Utara, Desa Sebubus, Kecamatan Paloh mengeluhkan rusaknya akses jalan yang sudah bertahun-tahun tak kunjung diperbaiki.
Hendri, salah satu warga Dusun Jeruju Utara mengatakan akses jalan tersebut sepanjang 1 kilometer itu, hingga kini masih memprihatinkan. Dimana batuan dengan berbagai ukuran berserakan sehingga membuat pengendara yang melintasi jalan ini harus ekstra hati-hati.
“Jalan Ini adalah akses satu-satunya yang di lalui masyarakat terutama warga dusun Jeruju Utara untuk pergi menuju Pelabuhan Perikanan dan akses menuju Wisata Pantai Selimpai,” kata Hendri saat di konfirmasi Sambas Times, Jum’at (22/07/2022).
Menurutnya, status jalan tersebut merupakan milik Kabupaten. “Kami berharap agar pemerintah dapat memperhatikan jalan kami. Pasalnya, sudah bertahun-tahun jalan kami tak diperbaiki. Apalagi jalan itu menuju wisata pantai Selimpai yang merupakan salah satu Tempat wisata Penyu yang cukup di kenal masyarakat luas,” harapnya.
Hal senada yang diungkapkan Zefriden, warga Dusun Jeruju. Ia mengatakan Jalan Dusun Jeruju Utara menuju Pelabuhan Perikanan hingga Wisata Pantai Selimpai merupakan status Kabupaten, yang hingga kini belum diperbaiki sama sekali.
“Memang status jalannya Kabupaten, kondisinya dibilang sudah memprihatinkan, bahkan sudah belasan tahun tidak di aspal. Awalnya Dusun Jeruju Utara merupakan hasil pemekaran dari Dusun Jeruju yang terpecah menjadi dua dusun yaitu Dusun Jeruju dan Dusun Jeruju Utara,” paparnya.
Ia menyampaikan masyarakat sekitar memang sangat membutuhkan perhatian dari pemerintah seperti layaknya jalan di desa-desa lain. “Ya pada umumnya masyarakat sangat butuh perhatian dari segi akses jalan, apalagi masayarakat sekitar sering mengangkut hasil pertanian,” tuturnya. (jyn)