Sambas Times. Wakil Ketua I DPRD Sambas, Ferdinan mengapresiasi antusias dan dukungan BNPP RI terhadap rencana pembentukan Badan Pengelola Perbatasan Daerah (BPPD) di Kabupaten Sambas.
Ia mengatakan, DPRD Sambas berkonsultasi dan berdialog dengan pejabat BNPP RI, semua yang menyambut kedatangan wakil rakyat sambas, menyatakan dan mendorong agar segera dilakukan pembentukan BPPD.
“Sambutan luar biasa, pejabat BNPP RI sangat mendorong terbentuknya BPPd Kabupaten Sambas yang merupakan wilayah perbatasan,” ujar Legislator PDI Perjuangan Kabupaten Sambas.
Ferdinan menegaskan, pada prinsipnya, BNPP RI siap mengawal segala prosesnya, serta mengapresiasi Pemda Sambas yang sehari sebelumnya telah beraudiensi bersama BNPP RI.
“Kita sangat bersyukur, karena sebelumnya Pemerintah Kabupaten Sambas telah beraudiensi bersama BNPP RI dan menyerahkan proposal pembentukan BPPD,” bebernya.
Ketua Komisi I DPRD Sambas Lerry Kurniawan Figo menegaskan, bahwa Pemda dan DPRD Sambas sangat serius rencana pembentukan BPPD, dan sepakat melakukan rencana perubahan atau revisi SOTK dan memasukkan struktur BPPD.
“Ironi memang, kita memiliki 2 titik perbatasan yang tersebar di dua kecamatan, tetapi tidak memiliki badan khusus dalam pengelola perbatasan,” keluh dia.
Rencana pembentukan BPPD lebih mengedepankan aspek strategis dan kebutuhan daerah, dengan memperhatikan kondisi Kabupaten Sambas saat ini agar pengelolaan perbatasan lebih maksimal.
Menurutnya, potensi perbatasan sangat luar biasa, namun pengelolaan masih belum optimal dan maksimal, seperti tidak memiliki badan khusus yang mengemban tugas dan fungsi pengelolaan perbatasan.
“Dukungan BNPP terhadap rencana pembentukan BPPD di Kabupaten Sambas luar biasa, semoga ke depan PLBN Aruk dan Pelintasan Temajuk tidak hanya sebatas pelintasan barang dan orang,” harapnya.
Penulis : Muhammad Ridho | Dapatkan Update Berita, Ikuti Google News